About Me
- Dedy Budiman
- CHAMPION SALES TRAINER yang telah berpengalaman dalam memberikan pelatihan salesmanship diberbagai perusahaan di Indonesia. Ia mempunyai pengalaman lebih dari 15 tahun dalam dunia penjualan dengan beragam jalur distribusi mulai dari End User, Retail, Traditional Market dan Modern Market
Blog Archive
-
▼
2010
(85)
-
▼
August
(58)
- Selling and Motivation Tips : Anda seorang preside...
- Selling and Motivation Tips : Segalanya diciptakan...
- Selling and Motivation Tips : Doorknob Technique
- Selling and Motivation Tips : Keluar dari Kegelapan
- Selling and Motivation Tips : Buta Huruf
- Selling and Motivation Tips : Ngopi
- Membuat Strategy untuk memenangkan Penjualan
- Kesempurnaan hanya milik Tuhan
- Visi dan Fokus
- Korelasi antara keberhasilan seorang sales dengan ...
- Sasaran
- Fokus
- Carl Brashear
- The Art of dealing with people
- From Good to Great
- Masih ada kesempatan untuk menang
- Teruslah mengalir
- Anjing Jahat dan Anjing Baik
- Melangkah ke dalam sungai yang sama dua kali
- Menerobos Kesemuan
- Radio Pelanggan
- Sales yang Berintegritas
- Memuji Pelanggan
- Breaking My Heart
- Bertani
- QUIET
- Analisa Kebutuhan
- The fearful unbelief is unbelief in yourself
- Sales malu-malu
- Mulai untuk Melangkah
- Start to Discipline
- Love your Job
- Fitur, Fungsi, Manfaat
- Making the call
- Juru Bisik
- Who?
- Pengorbanan seorang Sales
- Menjadi Semakin Baik
- Di ingat Pelanggan
- Akan jadi apakah Anda?
- Tidak berhenti Belajar
- BANGKITLAH!
- Menjual = Ilmu Pasti
- Kepercayaan seorang Sales
- Pelanggan
- Memasukkan kata-kata positif
- Belajar Bersabar
- Peduli Pelanggan
- Mengasah KREATIFITAS
- Mengubah kotoran dan rongsokan menjadi EMAS
- Pelanggan Komplain = Pelanggan Loyal
- First Impression
- Menjadi Sedikit Lebih Baik
- Adaptasi dengan Perubahan
- Disiplin seorang Sales
- Mengusir Rasa Takut
- Menyukai Produk = Meningkatkan Penjualan
- Konsep Diri
-
▼
August
(58)
Labels
- ayu tingting (1)
- bandara (1)
- best seller (1)
- blue bird (1)
- calo (1)
- champion sales trainer (7)
- Dedy Budiman (15)
- dimana (1)
- general knowledge (1)
- kemana (1)
- networking (1)
- rio haryanto (1)
- sales trainer (11)
- selling you (1)
- sumpah pemuda (1)
- TIP SALES (7)
- whitney houston (1)
- zmot (1)
Thursday, August 19, 2010
Pelanggan Komplain = Pelanggan Loyal
Statistics suggest that when customers complain, business owners and managers ought to get excited about it. The complaining customer represents a huge opportunity for more business. Zig Ziglar
Keluhan atau complain pasti dialami oleh semua perusahaan, baik besar maupun kecil. Keluhan adalah hal yang tidak dapat dielakkan ketika kita berhadapan dengan pelanggan. Setiap pelanggan pasti punya harapan yang berbeda-beda.
Oleh sebab itu, SELLING bisa dikatakan sebagai sebuah proses yang dapat menimbulkan miskomunikasi sehingga akhirnya pelanggan tidak memperoleh apa yang mereka harapkan.
Menurut Ron Kaufman ada 3 tahap untuk menangani keluhan pelanggan, yaitu :
1.HANDLE the Emotion
Tahap Pertama adalah menangani emosi mereka dan menenangkan pelanggan. Dengan berempati kepada pelanggan, Anda sudah menempatkan diri didalam “sepatunya” dan melihat situasi dari posisi pelanggan.
2.Solve the Problem
Selanjutnya ialah memecahkan masalah pelanggan, tahap ini memerlukan kesabaran, kemampuan negoisasi dan persuasi yang tinggi.
3.Cheer Up the Customer Again!
Ingatlah, setiap kali Anda menyelesaikan masalah dengan pelanggan, jangan pernah membiarkan mereka pergi begitu saja. Selalu kejutkan mereka dengan hadiah-hadiah kecil ( sangat cantik jika diikat dengan seutas pita ). Pelanggan Anda akan sangat menyukainya.
INGATLAH pelanggan yang KOMPLAIN bisa menjadi pelanggan yang LOYAL, tetapi pelanggan yang tidak KOMPLAIN mungkin telah pergi meninggalkan Anda.
Keluhan atau complain pasti dialami oleh semua perusahaan, baik besar maupun kecil. Keluhan adalah hal yang tidak dapat dielakkan ketika kita berhadapan dengan pelanggan. Setiap pelanggan pasti punya harapan yang berbeda-beda.
Oleh sebab itu, SELLING bisa dikatakan sebagai sebuah proses yang dapat menimbulkan miskomunikasi sehingga akhirnya pelanggan tidak memperoleh apa yang mereka harapkan.
Menurut Ron Kaufman ada 3 tahap untuk menangani keluhan pelanggan, yaitu :
1.HANDLE the Emotion
Tahap Pertama adalah menangani emosi mereka dan menenangkan pelanggan. Dengan berempati kepada pelanggan, Anda sudah menempatkan diri didalam “sepatunya” dan melihat situasi dari posisi pelanggan.
2.Solve the Problem
Selanjutnya ialah memecahkan masalah pelanggan, tahap ini memerlukan kesabaran, kemampuan negoisasi dan persuasi yang tinggi.
3.Cheer Up the Customer Again!
Ingatlah, setiap kali Anda menyelesaikan masalah dengan pelanggan, jangan pernah membiarkan mereka pergi begitu saja. Selalu kejutkan mereka dengan hadiah-hadiah kecil ( sangat cantik jika diikat dengan seutas pita ). Pelanggan Anda akan sangat menyukainya.
INGATLAH pelanggan yang KOMPLAIN bisa menjadi pelanggan yang LOYAL, tetapi pelanggan yang tidak KOMPLAIN mungkin telah pergi meninggalkan Anda.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment