About Me

My Photo
Dedy Budiman
CHAMPION SALES TRAINER yang telah berpengalaman dalam memberikan pelatihan salesmanship diberbagai perusahaan di Indonesia. Ia mempunyai pengalaman lebih dari 15 tahun dalam dunia penjualan dengan beragam jalur distribusi mulai dari End User, Retail, Traditional Market dan Modern Market
View my complete profile

Blog Archive

Friday, August 20, 2010

Carl Brashear


Carl Brashear adalah seorang kulit hitam dari Amerika. Ia telah berjanji kepada ayahnya untuk tidak memikul nasib serupa, selaku penggarap ladang yang harus jungkir balik. Ia membulatkan tekad masuk Angkatan Laut dan meninggalkan kampung halamannya walau sempat 'terjerembab' sebagai koki kapal Hoist.

Di sanalah Carl menunjukkan kemampuan sekaligus kenekadannya. Ia terjun ke air laut pada hari berenang yang tidak diperuntukkan bagi awak kulit hitam. Kecepatannya dalam air membuat Carl dipindahkan ke unit penyelam. Setelah itu ia memutuskan untuk masuk ke sekolah penyelam yang untuk pertama kalinya menerima seorang kulit hitam, mereka memutuskan untuk menerima karena kegigihan Carl Brashear.

Karena ia hanya seorang diri sebagai kulit hitam di sekolah tersebut, maka berbagai macam hinaan, diskriminasi dan sebagainya ia rasakan. Hambatan dan tantangan merupakan makanan sehari-hari bagi Carl.

Pada tahun 1966 Carl mengalami kecelakaan yang mengakibatkan kakinya harus diamputasi. Akan tetapi Carl tidak putus asa dan terus berjuang agar menjadi seorang penyelam yang handal. Rintangan baik dari teman-temannya juga keluarga sendiri yang selalu menghalanginya tak membuat surut cita-citanya.

Pada tahun 1970 ia resmi menjadi Penyelam Utama AL Amerika- US Navy Diver dari orang berkulit hitam. Setelah ia menjadi master banyak sekali yang telah belajar kepadanya. 30 tahun kemudian karena sikap dan perjuangannya yang tak kenal menyerah, kisah hidupnya difilmkan dengan judul MEN OF HONOR.

Rekan-rekan sekalian seringkali dalam hidup ini kita mengeluh dengan keterbatasan yang kita miliki, karena penolakan-penolakan yang kita alami yang membuat kita merasa manusia termalang di dunia. Carl Brashear mengajarkan kita betapapun besar tekanan, tantangan, hambatan dan penderitaan menghalangi kita untuk maju selama kita mau terus melangkah melewati segala macam rasa sakit tersebut maka suatu saat kita akan mencapai tujuan yang kita cita-citakan.

Bila saat ini anda sedang menghadapi tekanan dan penderitaan yang disebabkan lingkungan anda, bertahan dan teruslah berjuang. Percayalah penderitaan yang kita alami merupakan sebuah proses untuk menjadikan kita manusia yang lebih baik.

0 comments:

Follow by Email

First Name:
E-Mail Address:

Subscribe By:
(Select One Only)
E-Mail
RSS Feed

Sitemeter